Apple Ingin Saingi Paypal dengan Apple Pay?

Buat kalian yang sering membeli barang - barang via online berbasis web pasti tentunya tidak asing dengan yang namanya Paypal. Yap, memang saat ini hanya Paypal lah yang menurut mimin sendiri paling aman untuk digunakan sebagai metode pembayaran online. Buktinya hampir setiap website online yang menjual produk menyediakan pembayaran via Paypal. Statistik menyebutkan kalau 250 dari 500 retail online terkenal menggunakan layanan Paypal sebagai pilihan metode pembayarannya.

Tapi Paypal sepertinya harus berhati - hati, kenapa? Seperti yang dilansir dari Digital Trends Apple  tertarik untuk menghadirkan layanan yang sama dengan Paypal di Apple Pay. Mungkin kalian sendiri sudah tahu bagaimana Apple serius untuk mengekspansi layanan pembayaran virtual miliknya. Jika pada awal rilisnya Apple hanya meluncurkan Apple Pay di Amerika Serikat saja namun belum lama ini layanan pembayaran miliknya tersebut sudah sampe ke Singapura. Eh dikit lagi loh ya itu masuk Indonesia.

Namun, kendalanya adalah Apple harus memikirkan pengguna perangkat iOS yang tidak memiliki Touch ID dan pengguna OS X (macOS) juga tidak bisa menggunakan layanan Apple Pay berbasis web ini. Kemudian menurut laporan Recode, Apple Pay versi Web hanya dapat di akses menggunakan web browser milik Apple yaitu Safari. Mungkin untuk alasan privasi dan keamanan pengguna kali ya. Terdengar sedikit egois sih misalkan benar - benar terjadi.

Based on our source’s information, it’s unclear whether you will be able to use Apple Pay on the web from a device that does not have a fingerprint sensor, such as a MacBook or a PC. It’s also unknown whether a specific browser will be required to make purchases with Apple Pay online.

Saat ini, Apple Pay dapat bekerja dengan baik di perangkat iOS, seperti iPhone 6/6S, iPhone 6/6S Plus, iPhone SE, iPad Pro, iPad Mini versi Baru dan tentunya Appe Watch.

Kesimpulan dari mimin adalah jika Apple benar - benar ingin menyaingi Paypal dalam pembayaran online berbasis Web mereka sudah memiliki nilai plus dengan Touch ID (dibandingkan dengan Paypal) yang akan digunakan sebagai metode verifikasi sehingga transaksi online menjadi lebih aman. So, kita liat aja apakah benar Apple akan mengumumkan ide barunya ini pada saat WWDC 2016?

Sumber: Digital Trends

Apple Meningkatkan Limit Transaksi dari Apple Pay di Inggris Menjadi £30

Setelah kemunculan Apple Pay di Inggris beberapa bulan yang lalu. Kini penduduk Inggris sudah dapat melakukan transaksi senilai £30 dengan Apple Pay tanpa harus memasukkan PIN. Sebelumnya, limit untuk transaksi Apple Pay di negara tersebut adalah £20. Limit transaksi tersebut ditingkatkan karena sesuai dengan keputusan UK Card Association yang melihat transaksi rata-rata yang dilakukan oleh komsumen di supermarket, kafe, bioskop, toko hadiah dan dimanapun adalah diangka £30.

“The UK Cards Association, which decided on the change, says that £30 covers common usages like an average supermarket spend, as well as most payments made in pubs, cinemas, gift shops, and elsewhere, - The Verge

Sebenernya nih ya untuk di negara Amerika Serikat, Apple tidak membatasi limit transaksi dari Apple Pay tidak seperti di Inggris. Mungkin alasan Apple adalah untuk mencegah pengguna yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan transaksi menggunakan Apple Pay tanpa seizin pemiliknya. 

Menurut data yang didapat dari Card Association menunjukkan peningkatan pada transaksi yang dilakukan oleh konsumen menggunakan Apple Pay. Pada pertengahan tahun 2015, pengguna Apple Pay telah melakukan total transaksi sebesar £2.5 miliar, hal tersebut lebih banyak dibandingkan ditahun 2014 yang hanya mencapai £2.32 miliar.

Kini semua tempat di Inggris yang memiliki dukungan pembayaran menggunakan Apple Pay akan mengupdate peraturan terbaru ini, dan akan berlaku secepatnya di negara tersebut.

Setelah kemunculan Apple Pay dibulan Oktober tahun lalu di Amerika, kini Apple Pay sudah memperluas wilayahnya ke Negara Inggris. Rumornya, Apple akan mengekspansi layanan Apple Pay ke wilayah Kanada, Tiongkok atau Australia. 

Untuk membeli sebuah produk langsung di toko menggunakan Apple Pay, konsumen harus memilik iPhone 6 atau iPhone 6 Plus. Lalu, untuk pengguna iPhone 5 dapat menggunakan Apple Watch untuk melakukan transaksi langsung di toko untuk membeli sebuah produk dengan Apple Pay.

Sumber : The Verge

Apple Pay Mendapatkan 18 Partisipan Baru di Amerika Serikat

Apple hari ini telah menambahkan 18 partisipan baru sebagai bukti berkembangnya layanan Apple Pay di Amerika Serikat. Dengan penambahan 18 partisipan baru tersebut membuat Apple Pay kini dapat digunakan di 400 institusi keuangan nasional.

Apple Pay lebih dahulu hadir di Amerika Serikat. Namun, belum lama ini Apple Pay sudah dapat digunakan di Inggris walaupun partisipannya tidak sebanyak di Amerika serikat, tapi sesuai dengan janji Apple yang akan terus mengembangkan layanan ini mengindikasikan Apple Pay di negara tersebut akan berkembang juga. Kemudian ada rumor juga mengenai Apple Pay yang akan masuk ke Kanada dan hadirnya Apple Pay di Australia akan di tunda untuk sementara ini.

Berikut adalah daftar 18 Partisipan baru dari Apple Pay

• Arlington Community Federal Credit Union
• Bank of Idaho
• BankFirst
• Charter Bank
• Community Bank
• Community Bank of Oak Park River Forest
• Corporate America Family CU
• Credit Union of New Jersey
• Del Norte Credit Union
• Empower FCU
• FORUM Credit Union
• Gesa Credit Union
• Institution for Savings
• Mid-Missouri Bank
• Owen County State Bank
• Pacific Service Credit Union
• Statewide Credit Union
• Vinton County National Bank

Apple Pay telah hadir di Amerika Serikat sejak Oktober tahun lalu. Melihat perkembangannya bisa dibilang Apple Pay ini cukup pesat dan juga terlihat Apple yang serius untuk mengembangkan pembayaran mobilenya ini. Semoga layanan ini dapat digunakan juga di Indonesia ya. Setidaknya masuk daftar waiting list lah ya..

Sumber : Apple

Apple Pay dapat digunakan di Rite Aid mulai 15 Agustus

Rite Aid, toko obat di Amerika Serikat, mengumumkan bahwa mulai 15 Agustus mereka akan menerima pembayaran via Apple Pay. Selain Apple Pay mereka juga menerima pembayaran melalui Google Wallet pada tanggal tersebut. 

Semua Toko Rite Aid di Amerika Serikat akan memiliki dukungan solusi pembayaran via mobile, yaitu Apple Pay dan Google Wallet yang dimulai pada tanggal 15 Agustus. Selain itu, Rite Aid juga mendukung pembayaran melalui Android Pay (Sistem pembayaran terbaru yang diperkenalkan oleh Google) dan semua toko Rite Aid mendukung pembayaran melalui debit card atau credit card.

Kemarin American Express mengeluarkan kartu kredit bersama yang mendukung layanan Apple Pay dan minggu lalu Pei Wei juga mendukung sistem pembayarn milik Apple di 200 restorannya yang tersebar di Amerika Serikat. 

Kemunculan Apple Pay pada September tahun lalu dan kehadirannya mendapatkan hasil yang positif membuat Apple mengekspansi solusi pembayaran miliknya ke negara selain Amerika Serikat. Belum lama ini Apple menghadirkan Apple Pay di Inggris. Hal tersebut sesuai dengan rencana Apple yang sudah dibeberkan pada acara Apple Event pada bulan Juni. Apple Pay dikabarkan akan diekspansi ke negara Jerman, Kanada, dan Tiongkok pada tahun ini (Rumor).

Sumber : Rite Aid Website

Hari Ini, Apple Pay Resmi Hadir di Inggris

Seperti yang diisukan sebelum-sebelumnya bahwa Apple akan menghadirkan layanan pembayarannya yaitu Apple Pay di Inggris pada 14 Juli. Akhirnya Apple menepati janjinya tersebut untuk menghadirkan layanan tersebut di Inggirs. Mungkin Apple Pay ini sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat Inggris.

Pada saat pertama kalinya layanan Apple Pay ini muncul, sudah ada 250.000 store yang sudah bergabung, yang didalamnya terdapat Waitrose dan Transportasi untuk London. Selain itu, terdapat 8 Bank Besar di Inggris yang bergabung dengan Apple Pay, yaitu American Express, First Direct, HSBC, National Wide, NatWest Royal bank of Scotland, Santander dan Ulster Bank. Nama Barclays juga muncul dalam daftar support Apple Pay, yang sampai sekarang ini Apple masih dalam negosiasi dengan perusahaan tersebut.

Berikut adalah beberapa store di Inggris yang sudah support dengan Apple Pay

• Lidl
• M&S
• Post Office
• Liberty
• McDonalds
• Boots
• Costa
• Waitrose
• Pret
• BP
• Subway
• Wagamama
• Spar
• KFC
• Nando’s
• New Look
• Starbucks
• Dune
• JD Sports

Apple ternyata membatasi jumlah transaksi untuk Apple Pay yaitu £20, tapi Apple berjanji akan meningkatkan jumlah batasan dari setiap transaksi menjadi £30. Apple berharapa layanan ini dapat menggantikan fungsi penggunaan dari dompet dan dapat mengekspansi layanan tersebut di negara Inggris. Layanan ini cocok dengan iPhone 6, iPhone 6 Plus dan Apple Watch yang memiliki fungsi NFC dan fingerprint.

Sumber : 9to5Mac

Apple Pay Mendapatkan 20 Partisipan Baru di Amerika Serikat

Apple Pay, yang merupakan layanan pembayaran mobile milik Apple akan terus melanjutkan ekspansinya sampai hari ini. Hari, ini Apple Pay menggandeng 23 bank dan penyedia kredit di Amerika Serikat.

Apple Pay berkembang sangat pesat sekali di negara Amerika Serikat, dengan menggandeng bank dan penyedia kartu kredit yang jumlahnya sudah mencapai 300+ sejak dirilisnya pertama kali pada bulan Oktober tahun lalu di negara tersebut.

Berikut adalah daftar 20 partisipan baru dari Apple Pay di Amerika Serikat

• American Chartered Bank
• Bank-Fund Staff Federal Credit Union
• Bellco Credit Union
• EFCU Financial
• First Federal
• First National Bank
• Health Care Systems Federal Credit Union
• Keesler Federal Credit Union
• Kemba Credit Union
• Members 1st Federal Credit Union
• NorthStart Credit Union
• Parsons Federal Credit Union
• Pinnacle Bank
• Randolph Brooks Federal Credit Union
• Service Credit Union
• SRP Federal Credit Union
• SUMA (Yonkers) FCU
• Tampa Bay Federal Credit Union
• Tennessee Valley Federal Credit Union
• Tri County Area Federal Credit Union
• Trona Valley Federal Credit Union
• United Teletech Financial
• Winthrop Area FCU

Apple Pay akan tetap terus melakukan ekspansinya, dalam WWDC 2015 yang di laksanakan pada bulan Juni lalu Apple berencana untuk menghadirkan layanan Apple Pay di Inggris pada 14 Juli nanti.

Apple Pay Mendapatkan 35 Partisipan Baru di Amerika Serikat

Apple telah menambah layanan di 35 bank dan isntitusi keuangan untuk Apple Pay di Amerika Serikat hari ini. Jika sebelumnya terdapat 24 institusi keuangan yang telah bergabung pada bulan lalu. Sampai saat ini Apple Pay telah mensupport 280 institusi keuangan di Amerika Serikat. Lalu, Siapa saja sih 35 partisipan baru untuk Apple Pay ini?

• 1st Financial Federal Credit Union
• Affinity Bank
• Bank of Springfield
• Berkshire Bank
• Box Elder Credit Union
• C&F Bank
• Capitol Federal Savings
• Christian Community Credit Union
• Community First Credit Union of Florida
• Credit Union of Denver
• Denver Community Credit Union
• Education First Credit Union
• Educators Credit Union
• Financial Partners Credit Union
• First City Cre\dit Union
• First Premier Bank
• Freedom Credit Union
• NASA Federal Credit Union
• Numerica Credit Union
• PremierOne Credit Union
• Purdue Federal Credit Union
• Rivermark Community Credit Union
• San Francisco Federal Credit Union
• Simmons First National Bank
• Summit Credit Union
• Synchrony Bank
• The Citizen Bank of Clovis
• UMe Federal Credit Union
• University Federal Credit Union
• Utah Power Credit Union
• Valor Credit Union
• Vermont Federal Credit Union
• WSECU
• WECU (Whatcom Educational Credit Union)

Apple memang sangat serius untuk mengembangkan layanan Apple Pay ke seluruh dunia. Jika sebelumnya Apple berniat untuk mengekspansi layanan tersebut ke Tiongkok dan Apple Watch akan segera hadir di negara tersebut pada bulan Juni ini menurut Tim Cook.

Sumber : MacRumors

Berita Terkait Apple Pay di Tiongkok :

Tim Cook berbicara Mengenai Apple Pay, Xiaomi dan Lingkungan saat Kunjungan ke Tiongkok